Manfaat Donor darah dapat Menurunkan Risiko Penyakit Jantung dan Menurunkan Risiko Kanker

Kata Ibu ku kali ini adalah membahas donor darah dalam artian kita yang sehat dapat membagi darah kita untuk yang membutuhkan awalnya menurut pengalaman saya, saya mulai tertarik mendonorkan darah saat saya menemui seorang pasien yang mengalami kanker darah, disana saya melihat dan niat saya terketuk untuk mendonorkan darah saya untuk anak ini. dan sampai sekarang setiap 3 bulan sekali seumpama saya sehat saya pastikan untuk mendonorkan darah. ternyata Terdapat banyak sekali manfaat kesehatan mendonorkan darah.
sebelumnya persyaratan untuk donor tidak semudah itu menurut saya
selain kita sehat namun harus mengisi formulir yang tentunya membahas penyakit kita yang pernah kita alami,
apakah kita bersih dengan tindik dan tatto.
apakah kita siap mental juga.

Berikut beberapa manfaat mendonorkan darah bagi pendonor:

1. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Di dalam darah terdapat suatu komponen yang bernama zat besi.  Zat besi berpengaruh terhadap ketebalan darah. Kadar zat besi yang tinggi menyebabkan darah lebih tebal.  Selain itu peningkatan kadar zat besi juga dapat mempercepat proses oksidasi kolesterol.

Hal ini dapat mempengaruhi konsistesi darah dan meningkatkan gesekan ketika darah mengalir di pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko terjadinya hambatan pada pembuluh darah. Menurut American Journal of Epidemiology, dengan mendonorkan darah Anda dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebanyak 33% dan menurunkan risiko serangan jantung hingga 88%.

Peneliti dari American Medical Association mengatakan dengan mendonasikan darah setiap 6 bulan dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke pada usia 43 hingga 61 tahun.

2. Mendapatkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Dengan melakukan donor darah secara tidak langsung Anda dapat mengetahui kondisi kesehatan Anda. Sebelum melakukan donor darah, Anda akan diperiksa tekanan darah, nadi, suhu, darah kadar hemoglobin di dalam darah.

Anda dapat mengetahui jika tekanan darah Anda abnormal atau mungkin jika Anda memiliki anemia.

Selanjutnya setelah darah diambil akan dilakukan serangkaian tes pada darah untuk mengetahui adanya infeksi,

Anda dapat memilih untuk mengetahui hasilnya atau tidak. Meskipun biasanya mereka mengambil inisiatif untuk menghubungi pendonor untuk mengabarkan.



3. Membakar Kalori

Saat mendonorkan darah Anda sebanyak 450 ml, tanpa disadari Anda telah membakar sebanyak 650 kalori.

Tetapi hal ini jangan dijadikan cara utama Anda untuk menurunkan berat badan, karena Anda hanya dapat mendonorkan darah paling cepat setiap 3 bulan bergantung pada status kesehatan dan kadar hemoglobin Anda.

4. Hidup Lebih Lama

Dengan mendonorkan darah pikiran Anda akan terasa lebih stabil. Pendonor  darah cenderung merasa lebih bahagia karena dapat menolong orang lain. Dengan merasa bahagia Anda dapat mengurangi beban pikiran dan dapat hidup lebih lama. Selain itu dengan mendonorkan darah Anda akan mengurangi risiko terkena serangan jantung yang merupakan penyebab pembunuh no.1 di dunia.

5. Menurunkan Risiko Kanker

Selain menurunkan risiko penyakit jantung, donor darah ternyata juga dapat menurunkan risiko terkena kanker.

Penelitian mendapatkan bahwa hal ini berhubungan dengan frekuensi mendonorkan darah. Semakin sering mendonorkan darah, semakin berkurangnya risiko terdiagnosis kanker.